Budaya Kue Keranjang
Posted on | Sabtu, 31 Desember 2011 | No Comments
Bila idul fitri identik
dengan ketupat dan natal identik dengan kue natal, imlek identik dengan kue
keranjangnya. Apa itu kue keranjang? Kue keranjang adalah kue yang mirip dengan
dodol namun komposisinya berbeda sehingga rasanya pun sangat berbeda. Kue
keranjang hanya terbuat dari tepung ketan, gula pasir dan sedikit air bersih.
Kue ini dinamakan kue keranjang
karena pada jaman dulu kue ini di cetak dengan keranjang. Pada awalnya, Kue ini
dibuat sebagai hidangan persembahan
untuk Dewa dapur agar laporan yang dibawa kepada Raja Langit berisikan hal-hal
yang baik.
Bentuk kue keranjang
yang bulat memiliki makna tersendiri. Bulat berisikan harapan bahwa keluarga
yang merayakan imlek dapart terus bersatu, rukun dan mempunyai tekad yang sama
untuk menghadapi hari, minggu, dan bulan berikutnya hingga tahun imlek datang
lagi. Sedangkan kertas merah yang ditempelkan
diatas kue keranjang berisikan doa untuk kebahagian dan rejeki keluarga
tersebut.Dengan semua makna tersebut, tentu saja kue ini menjadi simbol yang
sangat penting dalam perayaan imlek untuk menyongsong tahun dan hidup yang
baru.
Permintaan kue keranjang
tidak pernah berhenti ketika menjelang perayaan tahun baru cina atau imlek
sehingga ini menjadi peluang usaha yang sangat dinikmati apalagi bahan yang
diperlukan tidaklah banyak. Hal ini pun mempermudahkan orang-orang yang
merayakan imlek untuk menemukan kue keranjang, bahkan kue ini bisa dipesan
langsung ke catering murah
yang memang menawarkan
jasa pembuatannya.
Dalam proses pembuatan,
ada beberapa hal yang harus ditaati seperti:
- Yang boleh membuatnya hanyalah wanita.
- Pada saat pembuatannya, wanita tidak boleh dalam keadaan
datang haid atau sedang hamil.
- Adonan yang sudah jadi tidak boleh dilangkahi.
Banyak orang percaya
bila salah satu hal diatas dilanggar, kue keranjang tersebut tidak akan pernah
jadi. Percaya atau tidak, ini adalah kepercayaan turun-temurun yang sudah
diwariskan oleh nenek moyang. –hm-
Category:
adat istiadat,
budaya cina,
kepercayaan tradisional,
kue keranjang,
nenek moyang,
perayaan imlek
Comments
Categories
- online store (1)
- toko online (1)
- about hello kitty (1)
- acara syukuran (4)
- aksesoris komputer (2)
- aksesoris wanita (17)
- asuransi rumah (2)
- baju wanita (23)
- belanja online (9)
- berita ekonomi (1)
- berita fashion (2)
- berita game (1)
- berita investasi (1)
- bimbingan belajar (10)
- budaya cina (3)
- catering murah (22)
- catering pernikahan (16)
- cctv ip camera (8)
- cetak brosur (5)
- cetak katalog (4)
- chat room (14)
- cross fire (3)
- dealer resmi (8)
- desain interior apartement (1)
- desain interior rumah (2)
- digital printing (19)
- diskon promo (1)
- dunia online (2)
- dunia perempuan (3)
- forsaken world (5)
- game online (6)
- game online terbaru (5)
- gaya hidup (58)
- hadiah natal (4)
- harga mobil (8)
- harga toyota (10)
- hari lebaran (17)
- hidangan lebaran (2)
- hidup sehat (7)
- informasi keamanan (1)
- informasi kecantikan (4)
- informasi kerja (1)
- informasi kesehatan (14)
- informasi pengetahuan (1)
- informasi teknologi (5)
- jual parfum (5)
- kandungan susu (2)
- kartu kredit (5)
- katering makanan (3)
- lapangan futsal (1)
- manfaat susu (4)
- menghilangkan keloid (3)
- menu makanan (10)
- merawat wajah (2)
- mesin access control (2)
- minum susu (3)
- minyak zaitun (2)
- mobil toyota (13)
- panti asuhan (1)
- parfum murah (1)
- parfum original (10)
- peluang usaha (14)
- pemanas air (1)
- perawatan kulit (16)
- perawatan mobil (4)
- perawatan rambut (23)
- perawatan tubuh (3)
- perayaan imlek (10)
- perayaan tahun baru (1)
- pesta pernikahan (2)
- program akuntansi (6)
- program kasir (3)
- rental car (3)
- rental mobil (3)
- resep makanan (1)
- resep masker (2)
- rumput sintetis (1)
- sewa mobil (10)
- sewa mobil pengantin (3)
- tempat makan (3)
- toko online (15)
- toyota indonesia (11)
- unik lucu (4)
- usaha bisnis (9)
- voucher game murah (3)
- voucher game online (4)
- water heater (2)
- wisata kuliner (2)
Leave a Reply