IBX5B585FBB29616

Sejarah & Jenis Hidangan Sate

Posted on | Minggu, 15 Januari 2012 | No Comments


Sate merupakan masakan selain rendang yang terdaftar di menu sajian catering murah untuk acara-acara besar seperti pernikahan, syukuran dan acara lainnya. Sama seperti rendang, sate adalah masakan asli Indonesia. Bila Rendang dari Minangkabu maka sater berasal dari Jawa.

Sate adalah masakan dimana daging (ayam, sapi, kambing, domba,siput, kelinci atau daging lainnya) di tusuk ke tusukan sate setlah dipotong kecil-kecil, lalu dibakar diatas batu arang kayu. Setelah selesai, sate akan disajikan dengan bumbu kacang kecap atau bumbu lainnya. Makanan ini sangat popular di Malaysia, Singapura, Philipin, Thailand dan Belanda.

Di duga sebenarnya sate merupakan pengaruh dari bangsa Tamil. Teori ini muncul karena sate terkenal di jawa setelah adanya pendatang-pendatang dari bangsa Tamil India dan Arab pada awal abad ke-19. Alasan lainnya adalah sate Indonesia banyak menggunakan daging kambing dan sapi yang juga merupakan daging favorit di negara Arab.

Pada akhir abad ke-19, masakan ini semakin terkenal di pulau jawa. Bahkan makanan ini pun berhasil melaju hingga internasional. Negara-negara yang mendapatkan pengaruh langsung adalah Malaysia, Singapura, Thailand dan Belanda.
Semakin berkembangnya zaman, semakin banyak sate yang bermunculan di Indonesia seperti
  1. Sate Madura (Madura)
  2. Sate padang (Sumatra Barat)
  3. Sate Ponorogo (Jawa Timur)
  4. Sate Tegal
  5. Sate Ambal (Jawa Tengah)
  6. Sate Blora (Jawa Tengah)
  7. Sate Banjar (Kalimantan Selatan)
  8. Sate Makassar (Sulawesi Selatan)
  9. Sate Buntel (Solo dan Surakarta)
  10. Sate Lilit (Bali)
  11. Sate Ampet (Lombok)
  12. Sate Maranggi (Jawa Barat, Bandung, Purwakarta dan Cianjur)
  13. Sate Lembut (Betawi, Jakarta Pusat)
  14. Sate Manis (Betawi, Jakarta Pusat)
  15. Sate Kambing (Jawa)
  16. Sate Kerbau(Kudus)
  17. Sate Kelinci (Yogyakarta, Jawa Tengah dan Timur)
  18. Sate Burung Ayam-Ayaman
  19. Sate Bandeng (Banten)
  20. Sate Belut (Lombok)
  21. Sate Kuda (Yogyakarta)
  22. Sate Bulus (Yogyakarta)
  23. Sate Ular (Surabaya, Pontianak dan Jakarta)
  24. Sate Babi (Jakarta dan Bali)
  25. Sate Kulit (Sumatra)
  26. Sate Ati (Jakarta)
  27. Sate usus (Jakarta)
  28. Sate Babat
  29. Sate Kerang (Jakarta)
  30. Sate Telur puyuh
  31. Sate Telur Muda(Jakarta)
  32. Sate Susu (Jawa dan Bali)
  33. Sate Kere (Solo)
Di atas ada 33 jenis sate, tidak tertutup kemungkinan masih ada jenis sate lainnya.–hm-

Comments

Leave a Reply

Categories